Menyiapkan Anak Untuk Sekolah Selepas Liburan

Libur telah usai. Suasana liburan yang menyenangkan masih terasa. Mungkin ada rasa enggan untuk kembali beraktivitas dan bekerja. Namun apa di kata, kita semua harus beraktivitas seperti semula. Orangtua kembali pada pekerjaannya. Anak-anak pun tak kalah sibuk, karena mereka kembali ke sekolah. Ada yang naik kelas, ada juga yang lulus dan naik ke jenjang pendidikan lebih tinggi dengan berpindah ke sekolah yang baru.

Masa-masa seperti ini tentu akan membawa perubahan yang cukup berarti dalam keseharian orangtua maupun anak-anak. Kembalinya orangtua dengan kesibukan pekerjaan, mau tidak mau memaksa orangtua untuk tidak dapat mengawasi anak seperti ketika liburan kemarin. Maka dari itu perlu perhatian khusus untuk menyiapkan anak kembali ke sekolah sebelum pekerjaan menyita waktu para orangtua.

Menyiapkan Anak Untuk Sekolah Selepas Liburan

Kesiapan anak menghadapi hari pertama sekolahnya akan membawa dampak besar untuk hari-hari sekolah selanjutnya. Anak-anak harus beradaptasi dengan kelas baru atau sekolah baru dengan teman, lingkungan, dan pelajaran yang berbeda dari sebelumnya. Mereka harus punya bekal yang cukup untuk menghadapi perbedaan-perbedaan tersebut.

Mereka harus sehat untuk dapat menikmati petualangannya di sekolah.

Kondisi yang sehat akan membantu anak-anak menghadapi hari-harinya. Sehat, tidak hanya diartikan tidak ada penyakit. Sehat haruslah diartikan secara luas, yaitu sehat secara fisik maupun sehat secara psikis.

Anak-anak akan memiliki rutinitas yang berubah dari pola kebiasaannya ketika liburan. Masuk pagi mewajibkan mereka bangun lebih awal dan bersiap lebih cepat. Mereka tidak lagi bisa bangun siang dan bersantai-santai karena petualangan mereka di sekolah akan dimulai dari hari pertama ini.

Kesiapan Fisik Anak Menjadi Hal Penting

Menyiapkan fisik mereka untuk kuat menghadapi aktivitas yang padat perlu mendapat perhatian khusus. Tidak ada lagi tidur larut malam yang menyebabkan kantuk di pagi hari. Membiasakan anak-anak mandi pagi dan bersiap ke sekolah dan tentunya menyiapkan nutrisi dan makanan yang sehat untuk sarapan maupun bekal di sekolah.

Selain makanan, tak lupa anak-anak pun perlu diberi asupan vitamin yang sesuai dengan tumbuh kembangnya. Banyak vitamin yang beredar di pasaran, sehingga alangkah baiknya orangtua dapat memilih vitamin yang sesuai dengan kebutuhan anak-anak agar aktivitasnya yang padat nanti tidak mempengaruhi kesehatannya.

Kesiapan Psikis adalah substansi dari semuanya

Selain fisik, orangtua pun perlu mempersiapkan kondisi psikis anak. Tidak diragukan, akan ada kecemasan dan kekawatiran ketika memulai hari barunya di sekolah. Motivasi dan dukungan menjadi kebutuhan mereka sebelum bertemu dengan kondisi sosial di sekolah yang akan berbeda nanti.

Sehat secara psikis ini dapat pula diartikan sebagai kebahagian setiap kali berangkat sekolah, dimana anak-anak merasa bahwa sekolah adalah sebuah tempat petualangan baru yang tidak akan ada habisnya. Petualangan yang menjadi awal dari ilmu-ilmu baru untuk bersahabat dengan dunia.

Dampingi anak dengan cerita penuh motivasi tentang pentingnya sekolah dan bagaimana senangnya bertemu banyak teman. Ajak mereka untuk  membayangkan aktivitas menyenangkan apa yang bisa dilakukan di sekolah. Anak-anak juga dapat diajak untuk bermain dan belajar dari kegiatan di sekolah seperti permainan tebak-tebak respon teman ketika diajak berkenalan atau permainan mendata jenis tumbuhan yang ada di depan kelas. Aktivitas-aktivitas tersebut dapat menjadi jurnal bagi anak sehingga selalu tumbuh rasa ingin tahu.

Jika kegiatan anak-anak dimulai dengan tubuh dan jiwa yang sehat, tentu akan membantunya tampil maksimal dalam usahanya mengenal dunia. Ia akan punya kepercayaan diri dan tidak merasa canggung untuk menunjukkan kapasitas dirinya baik dalam kondisi nyaman maupun dalam kondisi yang menekan. Ia dapat tetap produkif dan bermanfat baik di rumah sekolah maupun lingkungan dalam situasi apapun, sehingga mereka merasakan sejahtera.

Anak-anak yang hidup sejahtera akan membawa perubahan positif pada lingkungannya. Lingkungan yang positif adalah energi untuk dunia yang sejahtera.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *